semuatahu.web.id – Jangan Sampai Tertukar, Simak Perbedaan Tepung Beras dan Tepung Ketan – Indonesia kaya akan sumber makanan baik berasal dari hewani maupun nabati. Makanan yang terbuat dari bahan-bahan tersebut juga sangat beragam dan menjadi kuliner khas Indonesia. Salah satu bahan yang paling sering digunakan sebagai makanan khas Indonesia ialah aneka tepung.
Bahan dasar pembuatannya secara umum terbuat dari sumber nabati seperti sagu, singkong, beras, ketan, dan lain sebagainya. Jenis tepung yang cukup populer dan sering digunakan sebagai bahan dasar pembuatan makanan tradisional Indonesia yaitu tepung ketan dan tepung beras.
Dari namanya sudah jelas keduanya sangat berbeda. Orang awam dan jarang memasak pastinya akan sulit mengetahui perbedaan tepung beras dan tepung ketan. Apalagi jika Anda membelinya tanpa merek atau eceran. Hal tersebut sebenarnya harus diketahui agar tidak salah menggunakannya saat memasak sebuah makanan.
Jika memiliki merk maka Anda tinggal membaca kemasannya apakah tulisan pada kemasannya tepung ketan atau tepung beras. Namun, jika membeli eceran dengan plastik polos maka Anda akan cukup sulit membedakannya. Agar tidak tertukar, simak beberapa penjelasan mengenai perbedaan dari keduanya berikut ini.
Daftar Isi
Bahan Dasar
Dari namanya saja sudah jelas bahwa keduanya terbuat dari 2 jenis bahan yang berbeda. Meskipun sama-sama beras, namun beras ketan dan beras putih biasa memiliki kandungan dan tekstur yang berbeda. Sehingga, hasil dari pengolahan menggunakan bahan dasar tersebut pasti berbeda-beda satu sama lainnya.
Perbedaan tepung beras dan tepung ketan yang paling mencolok ialah bahan pembuatannya. Tepung ketan terbuat dari beras ketan putih atau hitam yang dikeringkan lalu digiling hingga menjadi tepung. Sementara itu, tepung beras terbuat dari beras putih biasa yang digiling dan di saring hingga menjadi tepung seperti tepung ketan tadi.
Tekstur
Berikutnya Anda bisa membedakan kedua bahan tersebut dari tekstur yang dimilikinya masing-masing. Meskipun sama-sama berwarna putih, keduanya memiliki tekstur yang berbeda. Tepung beras biasanya lebih lembut dan halus daripada tepung ketan. Tepung ketan akan terasa berat dan menempel di tangan jika disentuh.
Lain halnya dengan tepung beras yang akan terasa lebih ringan dan tidak begitu mudah menempel pada bagian tangan jika Anda menyentuhnya. Untuk mengetahui perbedaan tepung beras dan tepung ketan Anda bisa menyentuh masing-masing tepung tersebut untuk mengetahui teksturnya.
Tingkat Kekentalan
untuk mengetahui perbedaan dari kedua tepung tersebut Anda juga bisa mengetahuinya dari tingkat kekentalan masing-masing saat diberi air. Tepung ketan yang diberi air akan lebih kental dibandingkan tepung beras meskipun diberi jumlah air yang sama. Maka tak jarang tepung ketan lebih banyak digunakan untuk membuat makanan yang memiliki bentuk khusus.
Makanan tradisional yang terbuat dari tepung ketan biasanya memiliki bentuk yang lebih beragam dan bisa dicetak sedemikian rupa. Lain halnya dengan tepung beras yang biasanya tidak begitu sering dicetak karena cenderung lebih encer. Perbedaan tepung beras dan tepung ketan ini bisa Anda tes dengan melarutkannya dengan air seperti tadi.
Ketan Lebih Lengket
Tepung ketan lebih banyak digunakan untuk membuat aneka makanan tradisional dengan tekstur yang lengket dan kenyal seperti onde, klepon, biji salak dan sejenisnya. Lain halnya dengan tepung beras yang lebih banyak digunakan untuk membuat makanan yang lebih renyah serta digunakan untuk merenyahkan adonan makanan lain.
Itulah beberapa penjelasan mengenai perbedaan tepung beras dan tepung ketan. Informasi ini sepatutnya harus diketahui oleh Anda. Apalagi jika Anda menyukai dunia kuliner dan senang memasak. Jangan sampai tertukar karena hasil olahannya pasti berbeda satu sama lain. Nantinya rasa dan tekstur makanan tersebut tidak akan sesuai. Terima kasih telah membaca di semuatahu dan semoga artikel ini bisa membantu kamu.
