Kelebihan dan Kekurangan UMMB

semuatahu.web.id – Kelebihan dan Kekurangan UMMB. Pernah dengar istilah UMMB dalam dunia peternakan? Jika belum, ada berbagai kelebihan dan kekurangan UMMB yang pastinya akan memberikan dampak
positif dalam bidang ternak. Perlu untuk diketahui dulu, UMMB merupakan singkatan dari Urea Molasses
Multinutrient Block yang tak lain merupakan suplemen khusus untuk melengkapi nutrisi dan gizi yang diperlukan hewan ternak agar lebih produktif, khususnya bagi para pengembang peternakan ruminansia, seperti sapi, kerbau, domba, kambing, dan rusa.

Oleh karena itu, UMMB di sini memiliki peran penting sekaligus menjadi salah satu aspek pelengkap. Terutama untuk menunjang kualitas pakan hewan ternak jika pakan pokok sulit diperoleh, seperti saat musim kemarau misalnya. Lalu, apa dampak pemberian pakan suplemen UMMB bagi hewan ternak?. Untuk itu, khususnya para peternak, berikut kelebihan dan kekurangan UMMB yang perlu dipahami.

1. Kelebihan UMMB

a. Memperlengkap Gizi pada Pakan

Sebagaimana kita tahu bahwa tak selamanya pakan hijauan ternak bisa didapatkan. Misalnya saat musim kemarau, tentu pakan ternak akan sulit diperoleh. Maka dari itu, untuk melengkapi kebutuhan gizi, pemberian UMMB pun diperlukan untuk menjaga metabolisme dan produktivitas hewan ternak.

b. Memperbaiki Kinerja Reproduksi

Disisi lain, kelebihan dari penggunaan suplemen UMMB juga akan memberikan perbaikan pada proses reproduksi hewan ternak agar lebih produktif. Ini tentu berpengaruh pada efisiensi daripada kualitas hewan ternak itu sendiri.

c. Meningkatkan Proses Pencernaan

Selain itu, kelebihan dari pemberian UMMB juga sangat menunjang proses pencernaan hewan ternak. Dimana, proses pencernaan akan dipastikan akan lebih lancar sehingga nutrisi bisa terserap lebih sempurna mengingat kinerja dari UMMB juga berperan dalam menunjang proses metabolisme tubuh.

d. Mencegah Malnutrisi

Kemudian, dengan didukung suplemen UMMB maka hewan ternak akan terhindar dari kekurangan nilai gizi dari pakan ternak. Sehingga, hewan ternak akan terhindar dari malnutrisi.

2. Kekurangan UMMB

a. Gangguan Fungsi Organ Pencernaan

Tak hanya kelebihan, jika penggunaan UMMB melebihi batas atau porsi yang ditentukan maka akan memicu adanya gangguan pada beberapa organ pencernaan.

b. Ketergantungan pada UMMB

Selain itu, beberapa hewan ternak juga akan mengalami ketergantungan pada suplemen UMMB jika diberikan dalam rentang atau jarak waktu berdekatan. Hal ini tentu saja menjadi dampak buruk dari penggunaan atau pemberian UMMB yang melebihi standar dosis. Maka dari itu, disarankan untuk pemberian UMMB ini dilakukan setelah 30 hari pemberian pakan organik.

c. Bahan Pembuatan UMMB Cukup Sulit

Khusus untuk pemula, biasanya peternak akan kesulitan untuk mengolah bahan-bahan dalam pembuatan UMMB. Hal ini wajar saja mengingat tak hanya bahan saja melainkan prosesnya pun cukup rumit dengan perhitungan yang harus tepat.

d. Pencernaan Terganggu

Karena sebagai suplemen, tentu saja jika pemberiannya tidak sesuai dosis maka justru akan memicu gangguan di area pencernaan. Misalnya seperti mencret mengingat terlalu banyak kandungan UUMB namun minim mikroba pengolahnya zat nitrogen dalam UMMB tersebut sehingga membuat pencernaan menjadi terhambat.

Dari sekian banyak faktor tersebut, tentu saja beberapa kelebihan dan kekurangan yang ada pada molase berbahan urea tersebut bisa menjadi pertimbangan bagi para peternak untuk meningkatkan produktivitas pada hewan
ternak. Hanya saja, diperlukan pemahaman mengenai dosis anjuran untuk penggunaan UMMB agar nantinya bisa mencegah dari beberapa dampak negatif dari pemakaian UMMB yang berlebih.

Tentu saja, dengan adanya pertimbangan mengenai penjelasan kelebihan dan kekurangan UMMB tersebut bisa menjadi referensi untuk para peternak dalam meningkatkan produktivitas ternak mereka. Itulah penjelasan tentang Kelebihan dan Kekurangan UMMB . Terima kasih telah membaca di semuatahu dan semoga artikel ini bisa membantu kamu.

Tinggalkan komentar