Perbedaan Cushion dan Concealer

semuatahu.web.id – Perbedaan Cushion dan Concealer. Siapa yang tidak ingin memiliki kulit yang sempurna? Saat berbicara tentang makeup, ada dua produk yang sering menjadi andalan untuk menciptakan tampilan kulit yang mulus: cushion dan concealer. Namun, tahukah Anda bahwa kedua produk ini memiliki perbedaan yang signifikan dalam hal tekstur, fungsi, dan bahkan harga? Mari kita telusuri lebih dalam perbedaan antara cushion dengan concealer. Bersiaplah untuk memahami perbedaan ini dan menemukan produk yang sesuai dengan kebutuhan kulit Anda!

Fungsi Utama

  • Cushion:
    • Fungsi utama dari cushion adalah memberikan coverage dan perlindungan SPF (Sun Protection Factor) pada kulit wajah.
    • Cushion biasanya digunakan untuk menciptakan tampilan kulit yang lebih merata dan bersinar dengan menyamarkan ketidaksempurnaan ringan hingga sedang seperti kemerahan atau kecilnya pori-pori.
    • Selain itu, cushion juga berperan sebagai perlindungan dari sinar matahari karena banyak produk cushion dilengkapi dengan kandungan SPF. Ini membantu melindungi kulit dari kerusakan akibat paparan sinar UV, yang dapat menyebabkan penuaan dini, bintik-bintik hitam, atau bahkan kanker kulit.
  • Concealer:
    • Fungsi utama dari concealer adalah menyamarkan ketidaksempurnaan kulit secara spesifik, seperti jerawat, lingkaran hitam di bawah mata, bekas luka, atau noda pigmentasi.
    • Concealer biasanya memiliki coverage yang lebih tinggi daripada cushion, sehingga mampu menyembunyikan noda atau ketidaksempurnaan yang lebih mencolok.
    • Kelebihan concealer adalah kemampuannya untuk menyamarkan area tertentu secara presisi tanpa harus menyamarkan seluruh wajah. Ini membuatnya menjadi pilihan yang ideal untuk menargetkan masalah spesifik pada kulit tanpa harus mengaplikasikan lapisan makeup yang tebal.

Tekstur

  • Tekstur Cushion:
    • Cushion memiliki tekstur yang umumnya cair atau berbentuk krim.
    • Teksturnya lebih ringan dan lebih cair daripada concealer.
    • Umumnya, cushion tersedia dalam bentuk pad atau spons yang direndam dalam formula cair di dalam wadah compact.
    • Cushion dirancang untuk memberikan coverage yang ringan hingga sedang, sehingga teksturnya cenderung lebih sheer atau transparan.
    • Tekstur cushion juga cenderung lebih bercahaya atau memberikan efek dewy pada kulit, yang membuatnya cocok untuk menciptakan tampilan kulit yang bersinar alami.
  • Tekstur Concealer:
    • Concealer memiliki tekstur yang lebih tebal dan lebih kental daripada cushion.
    • Teksturnya biasanya berbentuk krim atau cair, tergantung pada formulanya.
    • Concealer dirancang untuk memberikan coverage yang lebih tinggi daripada cushion, sehingga teksturnya lebih pigmented dan dapat menyembunyikan ketidaksempurnaan kulit dengan lebih baik.
    • Karena teksturnya yang lebih kental, concealer biasanya diaplikasikan secara lokal pada area yang memerlukan coverage tambahan, seperti jerawat, lingkaran hitam di bawah mata, atau bekas luka.
    • Concealer juga dapat memiliki berbagai variasi tekstur, termasuk yang matte, satin, atau bahkan yang mengandung kilauan untuk memberikan efek pencahayaan pada kulit.

Coverage

  1. Coverage Cushion:
    • Cushion umumnya memberikan coverage yang lebih ringan hingga sedang.
    • Coverage dari cushion cenderung lebih sheer atau transparan, sehingga cocok untuk memberikan tampilan kulit yang lebih natural dan menyamarkan ketidaksempurnaan ringan hingga sedang, seperti kemerahan ringan, kecilnya pori-pori, atau warna kulit yang tidak merata.
    • Meskipun coverage cushion dapat memperbaiki penampilan kulit, tetapi tidak sepenuhnya menyamarkan ketidaksempurnaan yang lebih mencolok atau berat, seperti jerawat yang besar atau bekas luka yang signifikan.
  2. Coverage Concealer:
    • Concealer memiliki coverage yang lebih tinggi daripada cushion.
    • Coverage dari concealer dapat disesuaikan, mulai dari medium hingga penuh, tergantung pada jenis dan formulanya.
    • Karena teksturnya yang lebih tebal dan pigmented, concealer mampu menyamarkan ketidaksempurnaan kulit yang lebih mencolok atau spesifik, seperti jerawat yang besar, lingkaran hitam di bawah mata, bekas luka, atau noda pigmentasi.
    • Concealer biasanya digunakan untuk menargetkan masalah spesifik pada kulit, sehingga dapat memberikan coverage tambahan pada area yang memerlukan perhatian ekstra, tanpa harus menyamarkan seluruh wajah.

Aplikasi

  1. Aplikasi Cushion:
    • Cushion biasanya diaplikasikan dengan menggunakan spons yang disertakan dalam kemasan cushion atau dengan menggunakan jari.
    • Cara mengaplikasikan cushion dengan spons adalah dengan menekan spons ke dalam cushion untuk meresapkan produk, lalu menepuk-nepuk lembut produk tersebut ke seluruh wajah.
    • Teknik aplikasi dengan spons ini memungkinkan produk untuk merata dan menyatu dengan baik pada kulit, memberikan tampilan yang lebih natural dan seamless.
    • Pengguna juga dapat menggunakan jari untuk mengaplikasikan cushion, dengan cara menepuk-nepuk produk ke seluruh wajah atau dengan teknik menggosoknya.
  2. Aplikasi Concealer:
    • Concealer biasanya diaplikasikan dengan menggunakan jari, kuas makeup khusus concealer, atau kuas makeup lainnya.
    • Jika menggunakan jari, concealer dapat ditempelkan atau ditepuk-tepuk secara lembut pada area yang memerlukan coverage tambahan, kemudian dibaurkan dengan lembut ke kulit.
    • Kuas makeup khusus concealer umumnya lebih kecil dan runcing, sehingga memungkinkan aplikasi yang lebih presisi pada area spesifik, seperti jerawat atau lingkaran hitam di bawah mata.
    • Concealer juga dapat diaplikasikan dengan menggunakan kuas makeup lainnya, tergantung pada preferensi dan kebutuhan pengguna, namun perlu diingat untuk meratakan produk dengan baik agar tidak terlihat terlalu tebal atau caking.

Penggunaan

  1. Penggunaan Cushion:
    • Cushion umumnya digunakan sebagai langkah terakhir dalam rutinitas makeup atau sebagai sentuhan akhir setelah penggunaan foundation atau produk alas bedak.
    • Cushion dapat digunakan sebagai solusi makeup sehari-hari karena memberikan tampilan kulit yang lebih ringan dan natural.
    • Karena coverage-nya yang lebih ringan hingga sedang, cushion cocok digunakan untuk menyamarkan ketidaksempurnaan ringan hingga sedang, seperti kemerahan ringan, kecilnya pori-pori, atau warna kulit yang tidak merata.
    • Cushion juga sering digunakan untuk touch-up makeup di tengah hari untuk menyegarkan tampilan kulit dan menambah perlindungan SPF.
  2. Penggunaan Concealer:
    • Concealer biasanya digunakan sebelum atau setelah penggunaan foundation, tergantung pada kebutuhan pengguna.
    • Jika digunakan sebelum foundation, concealer digunakan untuk menyamarkan ketidaksempurnaan kulit secara spesifik, seperti jerawat, lingkaran hitam di bawah mata, bekas luka, atau noda pigmentasi, sebelum mengaplikasikan foundation untuk memberikan coverage tambahan pada area yang memerlukan perhatian ekstra.
    • Jika digunakan setelah foundation, concealer dapat digunakan untuk menutupi ketidaksempurnaan yang mungkin masih terlihat setelah penggunaan foundation, atau untuk memberikan highlight pada area tertentu seperti tulang pipi atau tulang alis.
    • Concealer juga sering digunakan untuk kontur wajah dengan menggunakan dua warna concealer yang berbeda untuk menciptakan dimensi pada wajah.

SPF

  • SPF pada Cushion:
    • Banyak cushion yang dirancang dengan tambahan SPF dalam formulanya.
    • SPF pada cushion bertujuan untuk memberikan perlindungan tambahan dari paparan sinar matahari, membantu melindungi kulit dari kerusakan akibat sinar UVB dan UVA.
    • SPF pada cushion biasanya memiliki angka SPF yang rendah hingga sedang, umumnya berkisar antara SPF 15 hingga SPF 50.
    • Penggunaan cushion dengan SPF membantu melindungi kulit dari berbagai masalah akibat paparan sinar matahari, seperti penuaan dini, bintik-bintik hitam, dan bahkan risiko kanker kulit.
  • SPF pada Concealer:
    • Tidak semua concealer mengandung SPF dalam formulanya.
    • Meskipun ada beberapa concealer yang mengandung SPF, namun kebanyakan tidak memiliki perlindungan matahari tambahan.
    • Concealer biasanya lebih fokus pada memberikan coverage tambahan pada ketidaksempurnaan kulit secara spesifik, seperti jerawat atau lingkaran hitam di bawah mata, daripada memberikan perlindungan dari sinar matahari.
    • Jika ingin melindungi kulit dari paparan sinar matahari, disarankan untuk menggunakan sunscreen atau produk perlindungan matahari terlebih dahulu sebelum menggunakan concealer.

Waktu Pemakaian

  1. Waktu Pemakaian Cushion:
    • Cushion umumnya digunakan sebagai langkah terakhir dalam rutinitas makeup, setelah penggunaan produk-produk dasar seperti skincare, primer, dan foundation (jika digunakan).
    • Cushion digunakan untuk memberikan sentuhan akhir pada tampilan kulit dengan memberikan coverage ringan hingga sedang, serta memberikan perlindungan dari sinar matahari (jika mengandung SPF).
    • Cushion juga sering digunakan sebagai alternatif yang lebih ringan daripada foundation, terutama untuk penggunaan sehari-hari atau saat cuaca panas di mana kulit membutuhkan perlindungan tambahan dari sinar matahari dan makeup yang lebih ringan.
  2. Waktu Pemakaian Concealer:
    • Concealer dapat digunakan sebelum atau setelah penggunaan foundation, tergantung pada kebutuhan pengguna.
    • Jika digunakan sebelum foundation, concealer digunakan untuk menyamarkan ketidaksempurnaan kulit secara spesifik sebelum penggunaan foundation. Hal ini membantu untuk memberikan coverage tambahan pada area yang memerlukan perhatian ekstra.
    • Jika digunakan setelah foundation, concealer dapat digunakan untuk menutupi ketidaksempurnaan yang mungkin masih terlihat atau memberikan highlight pada area tertentu seperti tulang pipi atau tulang alis.
    • Concealer juga sering digunakan untuk touch-up makeup di tengah hari, terutama jika terdapat ketidaksempurnaan yang muncul setelah pemakaian makeup awal.

Harga

  • Harga Cushion:
    • Harga cushion dapat bervariasi tergantung pada merek, kualitas produk, dan kemasan yang ditawarkan.
    • Secara umum, cushion cenderung memiliki harga yang lebih tinggi daripada concealer, terutama jika produk tersebut berasal dari merek terkenal atau menawarkan formulasi khusus seperti anti-aging atau whitening.
    • Harga cushion yang lebih tinggi juga bisa disebabkan oleh faktor tambahan seperti kandungan SPF, kemasan yang lebih mewah, atau kemampuan cushion untuk memberikan hasil yang lebih natural dan tahan lama.
  • Harga Concealer:
    • Harga concealer biasanya lebih terjangkau dibandingkan dengan cushion.
    • Meskipun ada concealer dengan merek-merek high-end yang bisa memiliki harga yang lebih tinggi, kebanyakan concealer tersedia dengan harga yang lebih ramah di kantong.
    • Harga concealer dapat bervariasi tergantung pada kualitas produk, merek, ukuran kemasan, dan formulasi khusus seperti coverage yang tinggi atau kandungan skincare tambahan.

 

Perbedaan Cushion Concealer
Fungsi Utama Memberikan coverage dan perlindungan SPF. Menyamarkan ketidaksempurnaan kulit secara spesifik.
Tekstur Cair dan berbentuk krim yang terdapat dalam wadah berbentuk compact. Biasanya berbentuk krim atau cair dalam tube atau pot.
Coverage Umumnya memberikan coverage yang lebih ringan hingga sedang. Dapat memberikan coverage yang lebih tebal dan bisa disesuaikan.
Aplikasi Dapat diaplikasikan dengan menggunakan spons yang disertakan atau dengan jari. Biasanya diaplikasikan dengan jari atau kuas makeup kecil.
Penggunaan Cocok untuk penggunaan sehari-hari dan memberikan hasil yang lebih natural. Digunakan untuk menyembunyikan noda atau ketidaksempurnaan kulit secara spesifik seperti jerawat atau lingkaran hitam di bawah mata.
SPF Biasanya mengandung SPF untuk melindungi kulit dari sinar matahari. Tidak selalu mengandung SPF, tergantung pada produknya.
Waktu Pemakaian Dapat digunakan sebagai langkah terakhir dalam rutinitas makeup. Biasanya digunakan sebelum atau setelah foundation, tergantung pada kebutuhan.
Harga Harga cenderung lebih mahal karena biasanya menyediakan kemasan yang lebih besar dan dilengkapi dengan spons aplikator. Harga bervariasi tergantung pada merek dan kualitas produknya. Beberapa produk mungkin lebih terjangkau daripada cushion.

Itulah Perbedaan Cushion dan Concealer. Terima kasih telah membaca di semuatahu.web.id dan semoga artikel ini bisa membantu kamu.

Tinggalkan komentar